@ JANUARI 2009

<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4 <![endif]

SAFIR

JANUARI 2009

1. Ibrani 10:36

Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.

Orang beriman adalah orang yang menerima kehendak Allah di dalam hidupnya, dan di dalam ketaatan mereka kepada kehendak Allah, mereka mengalami perubahan dan dipakai Allah untuk merubah dunia.

2. Amsal 10:28

Harapan orang benar akan menjadi sukacita, tetapi harapan orang fasik menjadi sia-sia.

Bagaimana menyikapi hidup kita, itulah yang menentukan kualitas hidup kita, menjadi orang yang mulia dan berbahagia atau menjadi orang yang jahat dan hina.

3. 2 Petrus 3:18

Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya.

Kerohanian bertumbuh melalui disiplin yang teguh kepada Tuhan, kegagalan rohani dipastikan menjadi kegagalan untuk hidup secara benar di hadapan Allah dan manusia.

4. Markus 8:31

Kemudian mulailah Yesus mengajarkan kepada mereka, bahwa Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan bangkit sesudah tiga hari.

Yesus mengatasi semua pencobaan, penolakan dan penderitaan dan berachir dengan kematian-Nya, Ia mengalami penderitaan dengan kerelaan hati-Nya demi menyatakan kebangkitan-Nya.

5. Lukas 10:40

sedang Marta sibuk sekali melayani. Ia mendekati Yesus dan berkata: "Tuhan, tidakkah Engkau peduli, bahwa saudaraku membiarkan aku melayani seorang diri? Suruhlah dia membantu aku."

Jangan kita disibukkan dengan berbagai macam pelayanan yang kita lakukan atas nama Tuhan tetapi justru tidak memuliakan-Nya! Bertobat dan janganlah mencuri kemuliaan-Nya!

6. Efesus 1:3

Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di dalam sorga.

Didalam Kristus kita akan memperoleh segala berkat anugerah dan menyadari atas besarnya berkat rohani yang diberikan bagi setiap kita yang tinggal di dalam Dia.

7. Yohanes 6:40

Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman."

Yesus hidup bukan untuk kepentingan diri-Nya sendiri, Dia hidup taat menjalankan kehendak Bapa, dan rela mati disalibkan demi penebusan manusia berdosa.

8. Lukas 5:11

Dan sesudah mereka menghela perahu-perahunya ke darat, mereka pun meninggalkan segala sesuatu, lalu mengikut Yesus.

Alkitab mengajarkan kita untuk menghampiri Tuhan dengan motivasi yang murni, tidak memperalat Dia, tetapi sekaligus menjanjikan berkat bagi orang yang mencari Allah dengan sikap yang benar.

9. Mazmur 106:25

Mereka menggerutu di kemahnya dan tidak mendengarkan suara TUHAN.

Jika kita menggerutu terhadap Tuhan saat mengalami kesulitan dan penderitaan, berarti kenyamanan kita lebih penting dari pada Tuhan, karena kita tidak menjadikan Dia sebagai yang paling utama.

10. Yakobus 3:15

Itu bukanlah hikmat yang datang dari atas, tetapi dari dunia, dari nafsu manusia, dari setan-setan.

Setan bukan sumber kebaikan, ia hanya memanfaatkan ciptaan Allah yang baik bagi tujuannya yang jahat. Allah adalah satu-satunya sumber berkat sejati.

11. I Timotius 6:12

Bertandinglah dalam pertandingan iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal. Untuk itulah engkau telah dipanggil dan telah engkau ikrarkan ikrar yang benar di depan banyak saksi.

Hendaklah kita mengoreksi diri sudahkah kita memiliki iman percaya yang benar ataukah hanya sekedar aktivitas belaka? Jangan sombong merasa diri memiliki rohani baik padahal kerohanian kita rapuh.

12. Mazmur 38:13

Orang-orang yang ingin mencabut nyawaku memasang jerat, orang-orang yang mengikhtiarkan celakaku, memikirkan kehancuran dan merancangkan tipu daya sepanjang hari.

Jangan terjebak oleh bujuk rayu iblis yang menawarkan kenikmatan sementara tetapi berakhir dengan kehancuran. Hendaklah kita tetap berpegang teguh pada Allah.

13. Ayub 6:2

"Ah, hendaklah kiranya kekesalan hatiku ditimbang, dan kemalanganku ditaruh bersama-sama di atas neraca!

Janganlah kita menumpuk kekesalan dalam hati kita karena itu justru akan merugikan diri kita sendiri dan menjadi racun yang mematikan baik fisik maupun rohani.

14. 1Timotius 4:6

Dengan selalu mengingatkan hal-hal itu kepada saudara-saudara kita, engkau akan menjadi seorang pelayan Kristus Yesus yang baik, terdidik dalam soal-soal pokok iman kita dan dalam ajaran sehat yang telah kauikuti selama ini.

Saat kita meminta seseorang melakukan kebenaran dan jika mereka setuju tapi gagal, kita dapat mengingatkan mereka dengan kasih tanpa menyatakan kemarahan atau merendahkan.

15. Yakobus 1:14

Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya.

Hidup di dalam Kristus tidak berarti bahwa kita tidak membuat kesalahan. Ketika kita terpuruk dan berdosa atas keinginan sendiri, kita harus meminta pengampunan Kristus.

16. 2 Korintus 1:12

Inilah yang kami megahkan, yaitu bahwa suara hati kami memberi kesaksian kepada kami, bahwa hidup kami di dunia ini, khususnya dalam hubungan kami dengan kamu, dikuasai oleh ketulusan dan kemurnian dari Allah bukan oleh hikmat duniawi, tetapi oleh kekuatan kasih karunia Allah.

Jangan mengijinkan tekanan dunia ini membuat kita membedakan apa yang disebut rohani dan duniawi. Tuhan kita harus menjadi Tuhan dalam seluruh bagian dari hidup kita.

17. Kolose 1:14

di dalam Dia kita memiliki penebusan kita, yaitu pengampunan dosa.

Apa peran Allah dalam menghapuskan hidup lama kita yang berdosa? Pertobatan dan pengampunan, keduanya merupakan hadiah untuk kita dari Allah.

18. Yunus 4:9

Tetapi berfirmanlah Allah kepada Yunus: "Layakkah engkau marah karena pohon jarak itu?" Jawabnya: "Selayaknyalah aku marah sampai mati."

Kita sebabai manusia memiliki perasaan marah dan kecewa! Pertanyaannya, apakah kita berhak kecewa dan marah kepada Tuhan yang memberikan hidup?

19. Efesus 5:17

Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan.

Kita tidak berani meminta sesuatu yang sesuai kehendak Tuhan, kita takut kehendak-Nya tidak sama dengan kehendak kita dan kehendak-Nya tidak menguntungkan bagi kita.

20. Kisah Para Rasul 2:32

Yesus inilah yang dibangkitkan Allah, dan tentang hal itu kami semua adalah saksi.

Katakan kepada dunia, bahwa Tuhan yang telah disalibkan telah dibangkitkan untuk menebus orang berdosa sekaligus memberi kemenangan dalam kehidupan orang percaya!

21. Matius 12:31

Sebab itu Aku berkata kepadamu: Segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, tetapi hujat terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni.

Sangat bijaksana jika kita menyadari bahwa kita tidak akan mampu jika berjalan sendiri, dan untuk melakukan kebenaran-Nya kita sangat membutuhkan pimpinan Roh Kudus.

22. Mazmur 125:4

Lakukanlah kebaikan, ya TUHAN, kepada orang-orang baik dan kepada orang-orang yang tulus hati;

Rasa empati, rasa ikut memiliki, ikut merasakan apa yang dirasakan orang lain, mendorong kita untuk bertindak dengan kesungguhan dan ketulusan hati.

23. Pengkhotbah 1:8

Segala sesuatu menjemukan, sehingga tak terkatakan oleh manusia; mata tidak kenyang melihat, telinga tidak puas mendengar.

Tidak akan pernah puas, selalu ingin mendapat lebih besar! Kita memohon agar TUHAN memberi kuasa kepada kita untuk dapat menikmati setiap bagian dari berkat-NYA.

24. Lukas 12:25

Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta pada jalan hidupnya?

Jangan sombong! Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi satu jam yang akan datang. Kita harus menghormati ALLAH yang berkuasa atas se-gala2nya.

25. Markus 8:34

Lalu Yesus memanggil orang banyak dan murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.

Mengakui Yesus adalah Mesias harus diwujudkan dalam ketaatan, menyangkal diri dan mengikut Dia. Iman kepada Yesus berarti menolak segala cara duniawi!

26. 1Petrus 4:3

Sebab telah cukup banyak waktu kamu pergunakan untuk melakukan kehendak orang-orang yang tidak mengenal Allah. Kamu telah hidup dalam rupa-rupa hawa nafsu, keinginan, kemabukan, pesta pora, perjamuan minum dan penyembahan berhala yang terlarang.

Manusia sulit mengalami perubahan dihidupnya, manusia lebih suka hal yang tetap atau kemapanan, jika harus berubah maka itu bukan dirinya tetapi orang lain yang harus berubah.

27. Matius 21:6

Maka pergilah murid-murid itu dan berbuat seperti yang ditugaskan Yesus kepada mereka.

Melarikan diri dan ingin bebas dari dunia? Kita harus mengatasinya! Dunia bukanlah sesuatu yang harus dihindari, tetapi justru merupakan tempat di mana kita ditugaskan.

28. Matius 7:25

Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.

Jika menerima dengan iman perkataan dan karya Yesus yang dilakukan demi kebaikan kita, maka kehidupan rohani kita akan berdiri di atas sebuah batu yang kokoh, yaitu Yesus Kristus

29. 2Korintus 9:8

Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan.

Kita tidak pernah mengerti dan tidak tahu akan ukuran yang tepat dalam hidup kita. Pada saat kita hidup tidak kekurangan dan tidak berlebih itulah hidup yang berkecukupan.

30. 1Yohanes 2:3

Dan inilah tandanya, bahwa kita mengenal Allah, yaitu jikalau kita menuruti perintah-perintah-Nya.

Dosa memjadikan kita enggan berhubungan dengan Allah. Kita tidak membangun doa di atas kesalehan pribadi kita, melainkan di bangun dari ketaatan kita akan perintah-Nya.

31. Amsal 14:16

Orang bijak berhati-hati dan menjauhi kejahatan, tetapi orang bebal melampiaskan nafsunya dan merasa aman.

Kebanyakan dari kita adalah menjauhi orang berdosa! Sebagai pengikut Kristus kita harus menolong mereka yang jatuh dalam dosa, tidak menghina, menjauhi bahkan menjelekkannya.