Tuesday, February 1, 2022

@ FEBRUARI 2022

FEBRUARI 2022

SATU MENIT …
Selasa, 01 Februari 2022

Tuhan, Allahku, untuk selama-lamanya aku mau menyanyikan syukur bagi-Mu
(  Mazmur 30:13  )

Doa dan puji-pujian yang benar pasti keluar dari mulut orang yang punya hati menyerahkan hidupnya untuk bersandar kepada Tuhan, percaya kepada pertolongan-Nya, mampu mengucap syukur di tengah situasi yang sulit, selalu memiliki pandangan yang positif tentang Tuhan dan percaya bahwa Tuhan itu baik, kasih-Nya tidak terbatas, berkat-Nya kekal untuk selamanya.
Allah tidak mengasihi karena kita layak mendapatkan kasih-Nya. Dia mengasihi, apa pun situasi, kondisi, keadaan kita, apa yang dilakukan Yesus Kristus bagi kita, kita tahu bahwa Allah selalu mengasihi kita, kebenaran sederhana yang menghancurkan kesombongan dan melenyapkan segala ketakutan kita

SATU MENIT …
Rabu 02 Februari 2022

Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di surga; di surga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya.
 (  Matius 6:20. )

Mengumpulkan harta di surga tidak terbatas pada persembahan perpuluhan saja, melainkan tercapai melalui segala tindakan ketaatan kepada Allah.
Ada suatu kesan dimana memberikan uang kita untuk pekerjaan Allah adalah seperti menginvestasikan modal di surga.
Tetapi tujuan kita hendaknya adalah memenuhi tujuan-tujuan Allah dalam segala apapun yang kita lakukan, bukan sekedar apa yang kita lakukan dengan uang kita.

PENERAPAN
Tindakan ketaatan Anda akan mengumpulkan harta
di surga bagi Anda!
 ( MDC MasaDepanCerah )

SATU MENIT …
Kamis, 03 Februari 2022

Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.
(  1Yohanes 1:9  )

Bukannya membela diri tetapi manusia yang sejahat apapun, tentu ada sebagian dari hidupnya yang terlihat baik, maka ketika kita mengaku dosa kita, Yesus menjadi pengantara kita di hadapan Bapa, ketika kita mengakui kekurangan kita, Allah akan mencukupkan kita, ketika kita bertobat atas dosa kita Allah akan mengampuni kita.
Meskipun kita seharusnya tidak terjatuh karena anugerah Allah yang memampukan, terkadang kita terjatuh karena memilih bersandar pada kekuatan kita sendiri, iman kita menjadi lemah dan menyangkal Allah dalam perkataan dan hidup kita, seperti yang dilakukan Petrus, tetap masih ada kesempatan untuk bertobat, dosa-dosa kita tetap bisa diampuni.

SATU MENIT …
Jumat, 04 Februari 2022

Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang.
( Yohanes 6:37 )

Tidak ada yang diabaikan, percaya dan datanglah kepada Yesus dengan rendah hati mengakui segala dosa yang ada pada diri kita dan segera berbalik dari dosa-dosa kita, dan mengubah hidup kita sesuai dengan yang dihendaki-Nya, Dia akan menerima dan akan mengampuni kita sebagaimana adanya dan menyambut kita ke dalam keluarga kekal Allah.
Tidak perlu ragu untuk datang kepada Yesus betapa pun banyak dan besar dosa-dosa kita. Yesus tidak akan menolak bahkan membuang orang yang datang dan percaya kepada-Nya. Tidak perlu menunggu agar kita lebih baik dan lebih saleh dahulu baru kemudian percaya kepada-Nya. Seperti apa adanya kita, Yesus akan menerima kita.

SATU MENIT …
Sabtu, 05 Februari 2022

Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.
(  1 Petrus 5:9   )

Ketika menghadapi beban berat perlu memilik kekuatan iman, tidak terbuai kekayaan, kemewahan hidup, jabatan, kedudukan dan kekuasaan segala yang ditawarkan dengan  sangat mudah oleh iblis bagi kita, yang membuat kita terbuai karena rasa nyaman, tanpa sadar mambawa kita melupakan perintah-perintah Tuhan dan meninggalkan-Nya.
Allah menggunakan beban atau penderitaan yang menerpa kita untuk melengkapi, meneguhkan, menguatkan, memperkuat iman percaya kita, Dia selalu menyertai, bersama dengan Tuhan kita dimampukan melakukan hal-hal luar biasa yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya.

SATU MENIT …

Minggu, 06 Februari 2022

Maka sekarang arahkanlah hati dan jiwamu untuk mencari TUHAN, Allahmu.
Mulailah mendirikan tempat kudus TUHAN, Allah, supaya tabut perjanjian TUHAN dan perkakas kudus Allah dapat dibawa masuk ke dalam rumah yang didirikan bagi nama TUHAN.
(  1Tawarikh 22:19  )

Apakah yang terpenting dalam kehidupan Anda, dan Anda tidak dapat hidup tanpanya?
Kenyataannya kita tidak dapat benar-benar hidup kecuali pikiran dan hati kita tertuju untuk mencari Tuhan.
Anda tentu dapat hidup tanpa mencari-Nya, tetapi Anda dipanggil lebih dari sekadar hidup.
Anda dipanggil untuk menikmati hidup yang berkelimpahan!
Arahkanlah pikiran dan hati Anda untuk mencari Tuhan!
Renungkanlah Tuhan dan kasihNya yang tidak terbatas.
Saat Anda menjadikan Tuhan sebagai kebutuhan terpenting Anda, Anda akan sungguhsungguh menikmati hidup dalam kelimpahan!
 ø Joel Osteen

SATU MENIT …
Senin, 07 Februari 2022

Memperoleh hikmat sungguh jauh melebihi memperoleh emas, dan mendapat pengertian jauh lebih berharga dari pada mendapat perak.
( Amsal 16:16 )

Orang yang punya hikmat akan tahu dan memahami kelemahan dirinya, memiliki iman percaya yang membuat dirinya lebih dari pemenang, lebih berharga dibandingkan dengan mereka yang memiliki segalanya di dunia ini, hikmat-Nya membuat kita memperoleh kebahagiaan dan bersukacita, yang membawa kita sampai pada tujuan yang benar dengan cara yang tepat.
Memperoleh hikmat membawa kita kepada sukacita dan kepuasan bagi jiwa, hikmat bukan saja lebih berharga daripada kekuasaan yang besar, melainkan juga lebih berharga daripada segala harta kekayaan, hidup berhikmat artinya menjauhi kejahatan, dan nilai kejujuran yang kita miliki adalah jalan hikmat yang menyelamatkan orang lain, juga diri sendiri.

SATU MENIT …
Selasa, 08 Februari 2022

Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.
( Pengkhotbah 3:11 )

Daya nalar manusia tidak pernah mampu untuk mengerti, tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan-Nya, Allah mengatur disetiap kejadian dalam hidup ini menurut kehendak-Nya, kehidupan dan segala aktivitas kita adalah bagian dari sebuah siklus yang sudah ditentukan-Nya, sepenuhnya kita percaya kehendak Tuhan yang membuat segala sesuatu indah pada waktu-Nya.
Tuhan memberi kepada manusia hikmat dan akal budi, tetapi anugerah itu tidak dapat membuat manusia dapat mengerti akan misteri kemuliaan-Nya, manusia harus bersyukur mendapatkan sedikit kebahagiaan yang dapat diperoleh dari Tuhan yang senantiasa terlibat setiap waktu dihidup kita disetiap peristiwa yang tidak ada hentinya.

SATU MENIT …
Rabu, 09 Februari 2022

Berpalinglah kamu kepada teguranku! Sesungguhnya, aku hendak mencurahkan isi hatiku kepadamu dan memberitahukan perkataanku kepadamu
(  Amsal 1:23. )

Allah lebih dari bersedia untuk mencurahkan isi hatiNya serta memberitahukan pikiranNya kepada kita.
Agar dapat menerima nasihatNya, kita harus mau untuk mendengarkan, dengan cara menghindari diri dari kesombongan.
Kesombongan adalah menganggap kebijaksanaan dan hasrat diri kita lebih tinggi daripada yang dimiliki Allah.
Apabila kita mengira diri kita lebih tahu daripada Allah, ataupun merasa diri kita tidak memerlukan petunjuk Allah, pada hakekatnya kita telah jatuh dalam kesombongan yang bodoh dan mencelakakan.

PENERAPAN
Taatilah perintah Allah untuk datang mendekat, serta mendengarkan. Luangkan waktu untuk firmanNya. 

( MDC MasaDepanCerah )

SATU MENIT …

Kamis, 10 Februari 2022

Kemalasan mendatangkan tidur nyenyak, dan orang yang lamban akan menderita lapar.
( *Amsal 19:15* )  

Manusia cenderung memiliki sifat tamak, serakah yang tidak terbatas, tidak akan pernah dapat merasakan puas, selama manusia masih bernafas tidak akan pernah berhenti tidak ada habisnya untuk berusaha memenuhi segala keinginannya, manusia harus belajar dapat bersyukur, dapat mencukupkan dirinya, menikmati apa yang sudah dimiliki.
Tuhan menghendaki kita berjuang dengan sungguh agar dapat mengerti akan rencana-Nya yang sempurna atas hidup kita, belajar hidup mengutamakan kasih, kesucian, keadilan dan kebenaran, tidak melakukan tindakan mementingkan diri, tidak melakukan hal yang tidak disuka, tidak berkenan dimata Tuhan.

SATU MENIT …
Jumat, 11 Februari 2022

Mereka adalah pengumpat, pemfitnah, pembenci Allah, kurang ajar, congkak, sombong, pandai dalam kejahatan, tidak taat kepada orang tua, tidak berakal, tidak setia, tidak penyayang, tidak mengenal belas kasihan.
( Roma 1 : 30,31 )

Banyak manusia tidak memiliki hikmat, walaupun kepada kita telah diajarkan akan kebenaran-Nya, sudah seharusnya tidak melakukan hal-hal yang mendukakan hati Allah, sangat jelas kebenaran Allah dinyatakan dalam Injil yang menyelamatkan, kita harus tahu bahwa murka Allah akan dinyatakan jika manusia tidak meninggalkan dosanya.
Ketidakpercayaan berakibat menyingkirkan Allah, akan mengarahkan pada kehidupan tanpa Allah, menjadi bebas bertindak semaunya tanpa kendali, dampak mengerikan akibat dosa adalah menunju kebinasaan kekal, kita harus menjadi pelaku kebenaran-Nya agar kita dan para pendosa menjadi percaya kepada Allah dan tidak menjadi binasa.

SATU MENIT …

Sabtu, 12 Februari 2022

Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
(  Yohanes 1:14   )

Dia yang kekal dan tak terbatas, merelakan diri masuk ke dalam keterbatasan manusia agar rencana kekal-Nya tergenapi, rahasia iman yang melampaui logika keterbatasan berpikir manusia, sulit menerima fakta bahwa Allah yang kudus dan mulia mau  menjadi manusia hadir dan hidup bersama dengan manusia berdosa.
Kita menyambut Kristus yang telah dilahirkan sebagai Tuhan di dalam kehidupan, juga sudah menerima hidup baru dari Allah, akan berdampak kepada kerohanian yang menjadikan hidup kita terus bertumbuh, menyambut Yesus serta percaya kepada-Nya, kita menjadi anak² Allah yang mengenal pikiran dan sikap Allah kepada manusia melalui Yesus.

SATU MENIT …

Minggu, 13 Februari 2022

Masa hidupku ada dalam tangan-Mu, ...
(  Mazmur 31:16. )

Daud memilih untuk menyerahkan hidupnya ke dalam di tangan Tuhan dengan berkata, “Aku mempercayai Engkau, Tuhan, karena aku tahu Engkau baik-masa hidupku ada tangan-Mu.”
Apakah Anda rela melepaskan setiap bidang kehidupan Anda kepada Bapa?
Anda mungkin sekarang berada dalam keadaan yang tidak Anda pahami, tetapi yakinlah Tuhan itu baik, dan Anda dapat mempercayai- Nya.
Ia sedang bekerja di balik layar demi Anda.
Jika Anda berserah kepada-Nya, Anda akan melihat setiap perubahan demi kebaikan Anda.
Saat Anda mempercayai-Nya, Ia akan membuka pintu bagi Anda.
Tetaplah berdiri teguh dan mempercayakan hidup Anda dalam tangan-Nya!
ø Joel Osteen

SATU MENIT …

Senin, 14 Februari 2022

Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang diharapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak dilihat.
( Ibrani 11:1 )

Sebagai orang percaya realitas hidup yang seutuhnya bukan hanya yang kelihatan namun juga hal yang tidak kelihatan, Iman mampu menegaskan adanya kepastian untuk melihat keajaiban demi keajaiban ketika menjalani hari demi hari yang akan kita lewati sepanjang kehidupan, iman harus menjadi pijakan awal untuk tegar menghadapi, menjalani hari-hari penuh misteri yang terbentang di depan mata kita.
Ketidakpastian, kekuatiran, keragu-raguan menjadi penghalang utama dalam kehidupan, kita harus memiliki landasan sebagai dasar yang kokoh, percaya terhadap janji-janji Tuhan mempercayai Dia sebagai sumber berkat anugerah, setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna datang dari Tuhan demi meraih sukacita dalam kehidupan, iman senantiasa memberikan jawaban atas kebutuhan kita akan kepastian hidup.

SATU MENIT …
Selasa, 15 Februari 2022

Sesungguhnya, orang yang membusungkan dada, tidak lurus hatinya, tetapi orang yang benar itu akan hidup oleh percayanya.
( Habakuk 2:4  )

Ketika menilai diri sendiri secara berlebihan akan membuat kita menjadi terlalu percaya diri, terampil mencari-cari alasan atas segala kekurangan orang lain, menganggap diri lebih baik bahkan merendahkan yang lain, terparah justru menjadi tidak mengakui bahwa dirinya membutuhkan Allah, artinya kita adalah orang congkak dan sombong
Dalam kaca mata iman, setiap kita perlu menghargai diri sebagai ciptaan yang diciptakan menurut gambar dan rupa Tuhan, mampu menilai diri apakah kita tulus percaya kepada-Nya, kehendak Tuhan tidak seperti yang kita pikirkan, percaya bahwa Allah tahu apa yang baik yang jadi kebutuhan kita, kita tidak mengetahui apa yang direncanakan-Nya.

SATU MENIT …
Rabu, 16 Februari 2022

Di dalam Dia tumbuh seluruh bangunan, rapi tersusun, menjadi bait Allah yang kudus, di dalam Tuhan
(  Efesus 2:21 )

Gedung gereja kadang disebut rumah Allah.
Pada kenyataannya, perlengkapan rumah Allah bukanlah sebuah bangunan, melainkan sekelompok orang-orang.
Ia tinggal di dalam kita, dan menampilkan diriNya pada dunia yang melihatnya melalui diri kita.
Orang-orang dapat melihat bahwa Allah adalah kasih dan bahwa Kristus adalah Tuhan pada saat kita hidup dalam harmoni satu dengan yang lain dan sesuai dengan apa yang Allah katakan di dalam firmanNya.
Kita adalah warga kerajaan Allah, serta bagian dari perlengkapan rumahNya.

PENERAPAN

Ingatlah bahwa hidup serta tingkah laku Anda dapat menjadi persembahan yang indah bagi Allah!
 ( MDC MasaDepanCerah )

SATU MENIT …

Kamis, 17 Februari 2022

Sebab Allah kita adalah api yang menghanguskan.
(  Ibrani 12:29  )

Jika iman dan pengharapan kita ada di dalam Yesus Kristus, kita adalah bagian dari kerajaan yang tidak dapat dihancurkan tetapi bagi orang jahat Allah adalah Api yang menghanguskan dan membinasakan, Dia akan memunahkan mereka dan Dia akan menundukkan mereka di hadapanmu.
Orang percaya yang mengasihi Allah akan mengalami Baptisan api yang memurnikan, sedangkan orang percaya yang tidak serius akan hangus terbakar, selama hidup di bumi kita akan terus menerus dimurnikan Allah agar kita menjadi murni dan semakin seperti Kristus, kita akan diperkenankan hidup bersama Kristus di dalam Kerajaan-Nya.

SATU MENIT …
Jumat, 18 Februari 2022

Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.
(  Kolose 3:23 )

Sebagai orang percaya kita adalah pekerja yang memiliki ketaatan, ketulusan dan kesungguhan hati, tidak sekadar bekerja karena tuntutan kebutuhan ekonomi, mencari pujian manusia, mencari prestise, tidak bekerja dengan motivasi mendapatkan penghasilan sebanyak-banyaknya, jabatan yang setinggi-tingginya atau kenaikan pangkat dalam waktu sesingkat-singkatnya.
Setiap pekerjaan harus kita pertanggungjawabkan kepada Tuhan, karena itu hendaklah motivasi kita dalam bekerja adalah semata-mata memberikan hasil karya yang terbaik demi menyenangkan Tuhan, harus kita sadari bahwa Allah senantiasa menduduki posisi tertinggi, sebagai atasan kita.

SATU MENIT …
Sabtu, 19 Februari 2022

Dan akhirnya, hendaklah kamu semua seia sekata, seperasaan, mengasihi saudara-saudara, penyayang dan rendah hati,
( 1 Petrus 3:8 )

Pengalaman hidup mengajarkan kepada kita bahwa kasih dan iri hati tidaklah mungkin hidup bersama dalam hati manusia, dan setiap kali iri hati muncul menampakkan wajah buruknya, Roh Kudus yang ada didalam kita selalu mengingatkan bagaimana gaya hidup yang penuh kasih itu mampu mengusir keluar akan perasan iri hati dari diri kita.
Saat kita melangkah dalam kerendahan hati dan kelemahlembutan, kiranya orang-orang di sekitar kita dapat merasakan kasihNya yang mengalir melalui kehidupan kita, apat memperkenalkan kasih-Nya kepada jiwa-jiwa yang belum mengenal Dia, sekaligus menjadi kesaksian yang menggugah hati mereka untuk mengenal Tuhan secara pribadi.

SATU MENIT …
Minggu, 20 Februari 2022

Jikalau engkau terjerat dalam perkataan mulutmu, tertangkap dalam perkataan mulutmu, buatlah begini, hai anakku, dan lepaskanlah dirimu, karena engkau telah jatuh ke dalam genggaman sesamamu: pergilah, berlututlah, dan desaklah sesamamu itu.
(  Amsal 6:2-3  )

Sering kali, diri kita sendiri adalah musuh terburuk kita.
Kita mempersalahkan semua orang dan segala sesuatu, tetapi sebenarnya, kita sangat dalam dipengaruhi oleh apa yang kita katakan tentang diri kita sendiri.
Firman Tuhan berkata, “Kita diperangkap oleh kata-kata dari mulut kita sendiri.”
Itulah sebabnya Anda harus belajar mengucapkan hanya kata-kata yang dipenuhi iman atas kehidupan Anda.
Ini adalah salah satu prinsip yang paling penting.
Secara sederhana, kata-kata Anda dapat membangun atau sebaliknya menghancurkan Anda.
ø Joel Osteen

SATU MENIT …

Senin, 21 Februari 2022

Pada hari aku berseru, Engkaupun menjawab aku, Engkau menambahkan kekuatan dalam jiwaku.
(  Mazmur 138:3  )

Apabila menjauh dari Tuhan, maka kita akan kehilangan sumber kekuatan yang membantu kita menghadapi masalah, dan jangan menggantungkan kelepasan dan harapan pada kekuatan sendiri, percayakan semua pergumulan kita kepada Tuhan, Dia akan turun tangan membantu kita, tanpa kekuatan Tuhan kita pasti jatuh tersungkur.
Menghadapi masalah dan pergumulan, kita harus kuat dan percaya akan pertolongan-Nya, keyakinan akan bertumbuh dan menjadi kuat karena adanya kekuatan Tuhan yang mengalir atas kita, tidak ada satupun dalam kehidupan kita terlepas dari pandangan mata-Nya, kita akan tegar tidak akan goyah karena Allah beserta kita.

SATU MENIT …
Selasa, 22 Februari 2022

Tambatkanlah semuanya itu pada jarimu, dan tulislah itu pada loh hatimu.
 ( Amsal 7:3 )

Tuhan dapat memakai orang lain di sekitar kita sebagai sarana untuk menegur dosa, dan kita harus peka untuk tidak mengabaikan teguran-Nya, segera bertindak bertobat  untuk memaksimalkan diri ngikuti petunjuk-petunjuk Tuhan, kita akan dituntun-Nya berjalan dalam kebenaran, dapat memiliki kepekaan yang berguna untuk mengevaluasi hidup kita.
Sebagai pengikut Yesus Kristus, kita harus dapat taat kepada ajaran-Nya yang kita tahu berisi prinsip-prinsip dan perintah-perintah kebenaran, yang dapat membuat kita tegar, kuat dan mampu menghadapi berbagai tantangan, dan membawa kita ke hal-hal yang sesuai dengan kehendak Tuhan, agar hidup kita ayak dan berharga dalam pandangan mata Tuhan.

SATU MENIT …

Rabu, 23 Februari 2022

Orang yang duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa
 (  Mazmur 91:1  )

Allah adalah tempat perlindungan, tempat bernaung di saat takut.
Iman pemazmur pada Allah Yang Mahakuasa sebagai pelindung akan menghantarnya melewati segala bahaya dan kecemasan hidupnya.
Hal ini hendaknya merupakan suatu gambaran dari rasa percaya kita - menukar semua ketakutan kita dengan iman di padaNya, tak peduli seberapa besar rasa takut kita itu.
Untuk dapat melakukan hal itu, kita harus “tinggal” dan "bersandar” padaNya.
Dengan menyerahkan dan mempercayakan diri kita dalam perlindunganNya dan beribadah padaNya, kita akan dipelihara dengan aman.

PENERAPAN
Bila Anda menempatkan diri Anda di dalam naungan Allah, Anda telah memilih tempat yang paling aman._
( MDC MasaDepanCerah )

SATU MENIT …
Kamis, 24 Februari 2022

Engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula. Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh!
(  Wahyu 2:4,5 )

Harus dapat segera mengenali dan bertobat dari berbagai hal yang membuat kita kehilangan perhatian untuk mengasihi Kristus, buang segala hal yang tidak berkenan kepada-Nya, tidak sibuk dengan berbagai pelayanan yang kita lakukan atas nama-Nya, tapi harus berfokus untuk hanya memperhatikan hal terpenting yaitu kasih kita kepada-Nya.
Kasih semula adalah kasih yang muncul dari hati yang menggelora, kasih yang tertuju hanya kepada yang dikasihi, murni yang hangat, bersifat spontan, menggetarkan serta jauh dari rekayasa sikap pura-pura, kasih semula tidak pernah menyakiti, memberikan apa saja demi yang dikasihinya, rela berkorban tanpa merasa berkorban.

SATU MENIT …

Jumat, 25 Februari 2022

Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku
(  Keluaran 20:3  )
 
Persekutuan dengan Kristus membuat manusia makin mengenal dan terus berharap pada-Nya, mengakui bahwa Dialah Allah, menerima Dia sebagai Allah kita, dengan kerendahan hati memuja Dia dengan rasa kagum dan hormat, dan mengasihi Dia dengan segenap hati dan perasaan, tidak berpaling kepada hal-hal lain yang membuat hati kita melekat dan bergantung kepadanya.
Pekerjaan yang diberikan Allah bagi kita adalah suatu karunia, bukan alah lain yang kita agungkan, kita harus menempatkan pekerjaan dengan cara pandang yang benar, bukan sebagai sumber utama kepuasan kita, tetapi kepuasan itu haruslah berasal dari Allah sendiri, kita menghormati-Nya, karena dapat memenuhi kebutuhan keluarga, membantu mereka yang butuh pertolongan.

SATU MENIT …
Sabtu, 26 Februari 2022

Peliharalah dirimu demikian dalam kasih Allah
(  Yudas 21  )

Tuhan dapat memakai orang lain di sekitar kita sebagai sarana untuk menegur dosa, dan kita harus peka untuk tidak mengabaikan teguran-Nya, segera bertindak bertobat  untuk memaksimalkan diri ngikuti petunjuk-petunjuk Tuhan, kita akan dituntun-Nya berjalan dalam kebenaran, dapat memiliki kepekaan yang berguna untuk mengevaluasi hidup kita.
Sebagai pengikut Yesus Kristus, kita harus dapat taat kepada ajaran-Nya yang kita tahu berisi prinsip-prinsip dan perintah-perintah kebenaran, yang dapat membuat kita tegar, kuat dan mampu menghadapi berbagai tantangan, dan membawa kita ke hal-hal yang sesuai dengan kehendak Tuhan, agar hidup kita layak dan berharga dalam pandangan mata Tuhan.

SATU MENIT …
Minggu, 27 Februari 2022

Aku berdoa supaya la, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu.
 (  Efesus 3:16  )

Saya mendengar kisah tentang seorang anak laki-laki kecil yang tidak mau duduk di gereja sampai ibunya meletakkan tangannya di kepalanya, dan mendorongnya ke tempat duduk.
Kemudian anak itu berkata, “Aku mungkin kelihatannya sedang duduk, tetapi aku sedang berdiri di dalam diriku!”
Kadang - kadang itulah yang kita harus lakukan dalam kehidupan.
Keadaan-keadaan kita mungkin memaksa kita duduk, tetapi saat kita kelihatannya sedang duduk, kita harus memandang diri kita sendiri sedang berdiri teguh!
ø Joel Osteen

SATU MENIT …
Senin, 28 Februari 2022

Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu
( Markus 12:30 )

Jika kita mengasihi Allah, kita pasti taat kepada-Nya, kita harus mengasihi sesama seperti mengasihi diri sendiri, kemampuan mengasihi sesama bergantung pada pemahaman bahwa Allah juga mengasihi kita, tidak membalas dendam juga tidak mengendalikan orang lain sebagai wujud dari sikap kita terhadap sesama sebagai ciptaan Allah.
Firman Tuhan dengan tegas mengajarkan bahwa yang utama yang harus dilakukan kita manusia adalah mencari lebih dahulu kerajaan Allah, dengan akal budi tulus segenap hati, dengan sepenuh jiwa secara total mengasihi Dia, tetap mengikatkan diri dan selalu terpaut kepada-Nya agar dengan segenap hati dan segenap jiwa mampu mengasihi Tuhan.